سَمِعْتُ رَسُولَ اللهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ، يَقُولُ: " مَا مِنْ عَبْدٍ تُصِيبُهُ مُصِيبَةٌ، فَيَقُولُ: {إِنَّا لِلَّهِ وَإِنَّا إِلَيْهِ رَاجِعُونَ} [البقرة: 156] ، اللهُمَّ أْجُرْنِي فِي مُصِيبَتِي، وَأَخْلِفْ لِي خَيْرًا مِنْهَا، إِلَّا أَجَرَهُ اللهُ فِي مُصِيبَتِهِ، وَأَخْلَفَ لَهُ خَيْرًا مِنْهَا "، قَالَتْ: فَلَمَّا تُوُفِّيَ أَبُو سَلَمَةَ، قُلْتُ: كَمَا أَمَرَنِي رَسُولُ اللهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ، فَأَخْلَفَ اللهُ لِي خَيْرًا مِنْهُ، رَسُولَ اللهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ.
"Aku mendengar Rasulullah S.A.W berkata, tidaklah bagi seorang hamba yang ditimpa suatu musibah lalu menyebut (sesungguhnya dari Allah kami datang, dan kepadaNya jua kami kembali, Ya Allah ganjarilah aku dengan sedikit ganjaran dari musibah ini, dan gantikan bagi ku suatu yang lebih baik darinya) melainkan Allah akan menganjarinya pada musibah tersebut dan menggantikan baginya suatu yang lebih baik" Lalu Ummu Salamah berkata : Sejurus selepas kematian Abu Salamah (suami Ummu Salamah) sebagaimana Rasulullah mengajarkanku doa tersebut, memang Allah menggantikan bagiku seorang yang lagi baik, dan beliau merupakan Rasulullah S.A.W "